Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perencanaan Bisnis Dasar TJKT

Dalam era digital yang berkembang pesat, peran Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT). Artikel ini akan membahas dengan cermat tentang "Perencanaan Bisnis Teknik Komputer dan Telekomunikasi" yang diimplementasikan di lingkungan pendidikan.

Perencanaan Bisnis Dasar TJKT

Perencanaan Bisnis Pada Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi

Daftar Isi :

  • Mengenal Bisnis 
  • Mengenal Proses Bisnis
  • Definisi Perencanaan Bisnis
  • Langkah-Langkah Perencanaan Bisnis
  • Manfaat dan Tujuan Perencanaan Bisnis
  • Komponen Perencanaan Bisnis

1. Mengenal Bisnis

Bisnis merupakan kegiatan yang dilakukan oleh perorangan atau kelompok atau organisasi yang melakukan kegiatan menjual barang atau jasa untuk mendapatkan keuntungan atau laba.

Bisnis Menurut Hughes dan Kapoor

Bisnis adalah suatu kegiatan individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.

Bisnis juga memiliki Tujuan Bisnis, Fungsi Bisnis, Jenis Bisnis, dan Manfaat Bisnis.

Tujuan Bisnis diantara lain yaitu, untuk memperoleh laba atau keuntungan, mencapai kesejahteraan, menciptakan lapangan pekerjaan, dan lainya.

Fungsi Bisnis dibagi menjadi beberapa bagian antara lain yaitu, Form Utility, Place Utility, Possessive Utility, dan Time Utility.

Manfaat Bisnis diantara lain yaitu,  mendapatkan penghargaan, menjadi bos, kerja sesuai keinginan, bebas.

2. Mengenal Proses Bisnis

Proses bisnis adalah serangkaian langkah atau kegiatan yang dilakukan oleh sebuah perusahaan atau organisasi untuk mencapai tujuan tertentu. Ini mirip dengan cara kita melakukan tugas sehari-hari, tetapi di tingkat organisasi yang lebih besar.

Contoh jika Proses Bisnis pada Teknik Komputer dan Telekomunikasi yaitu seperti proses untuk menentukan produk atau jasa, seperti produk aplikasi ataupun website. Jika jasa maka seperti instalasi komputer, instalasi internet, dan lainya.

Contoh proses bisnis pada teknologi jaringan dapat mencakup implementasi dan pemeliharaan jaringan komputer di sebuah perusahaan. Berikut adalah contoh proses bisnis yang terkait dengan teknologi jaringan:

Nama Proses Bisnis: Implementasi dan Pemeliharaan Jaringan Perusahaan

  • Identifikasi Kebutuhan Jaringan:
    Proses dimulai dengan identifikasi kebutuhan spesifik perusahaan terkait jaringan komputer, termasuk jumlah pengguna, jenis aplikasi yang akan dijalankan, dan tingkat keamanan yang diperlukan.
  • Perencanaan Jaringan:
    Tim teknologi jaringan merencanakan struktur fisik dan logis dari jaringan, termasuk pemilihan perangkat keras, perangkat lunak, dan teknologi keamanan yang sesuai.
  • Akuisisi dan Instalasi Peralatan:
    Pembelian perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan, diikuti dengan instalasi peralatan di lokasi perusahaan. Ini melibatkan pemasangan server, router, switch, dan perangkat jaringan lainnya.
  • Konfigurasi Jaringan:
    Tim konfigurasi melakukan set up dan konfigurasi perangkat jaringan agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Ini melibatkan pengaturan alamat IP, konfigurasi router, dan pengaturan protokol jaringan.
  • Uji Coba dan Penyesuaian:
    Proses ini melibatkan uji coba jaringan untuk memastikan kinerja optimal. Tim juga menyesuaikan konfigurasi jika diperlukan berdasarkan hasil uji coba.
  • Pelatihan Pengguna:
    Pengguna karyawan yang akan menggunakan jaringan diberikan pelatihan terkait penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak jaringan serta kebijakan keamanan yang berlaku.
  • Operasi dan Pemeliharaan:
    Setelah implementasi, tim teknologi jaringan bertanggung jawab atas operasi sehari-hari dan pemeliharaan rutin jaringan. Ini termasuk pemantauan kinerja, penanganan gangguan, dan pembaruan perangkat lunak keamanan.
  • Pemantauan Keamanan:
    Proses berkelanjutan untuk memantau dan meningkatkan keamanan jaringan. Ini melibatkan pemantauan lalu lintas jaringan, deteksi ancaman keamanan, dan penerapan pembaruan keamanan secara berkala.
  • Pemulihan Bencana dan Manajemen Insiden:
    Perencanaan dan pelaksanaan strategi pemulihan bencana untuk melindungi data dan fungsionalitas jaringan dalam situasi darurat. Manajemen insiden digunakan untuk menangani kejadian keamanan atau gangguan.
  • Evaluasi Kinerja dan Pembaruan:
    Melakukan evaluasi periodik terhadap kinerja jaringan dan melibatkan pembaruan perangkat keras atau perangkat lunak yang diperlukan untuk memastikan bahwa jaringan tetap efisien dan memenuhi kebutuhan perusahaan yang berkembang.

3. Definisi Perencaan Bisnis

Perencanaan Bisnis merupakan sebuah dokumen atau pernyataan tertulis yang berisi gambaran bisnis, strategi bisnis, produk atau layanan di masa mendatang, dengan tujuan untuk mencapai Visi dan Misi dari Bisnis tersebut.

Perencanaan Bisnis adalah suatu proses sistematis yang melibatkan analisis, pengembangan, dan implementasi strategi untuk mencapai tujuan bisnis.

Rencana Bisnis biasanya sudah disiapkan, dan merupakan langkah pertama bagi Perusahaan Startup, namun biasanya ini bersifat jangka pendek.

Rencana bisnis juga berisi mengenai rencana dan detail anggaran yang menentukan bagaimana bisnis tersebut dapat terwujud sesuai tujuan, visi dan misi yang di tetapkan.

Perencanaan bisnis memberikan pengaruh yang sangat penting, karena dengan merencakan bisnis dapat membantu pengusaha menganalisa bisnis yang akan dikembangkan, seperti menganalisa konsep bisnis, market bisnis, dan hal hal lain yang memiliki kemungkinan pada bisnis.

Lalu apa pentingnya perencanaan bisnis :

  • Membantu mengidentifikasi peluang dan tantangan di industri teknologi.
  • Menyusun rencana tindakan untuk mencapai keberhasilan operasional dan pertumbuhan.

4. Langkah-Langkah Perencanaan Bisnis

  • Analisis Lingkungan Eksternal:
    Mengidentifikasi tren industri, persaingan, dan peluang pasar.
    Evaluasi dampak teknologi terbaru pada bidang teknik komputer dan jaringan.

  • Analisis Internal Organisasi:
    Evaluasi kekuatan dan kelemahan internal perusahaan.
    Tinjauan kapabilitas teknologi, SDM, dan infrastruktur jaringan.

  • Penetapan Tujuan Bisnis:
    S.M.A.R.T. (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound) tujuan yang sesuai dengan visi dan misi perusahaan.

  • Strategi Bisnis:
    Mengembangkan strategi yang menggabungkan teknologi komputer dan jaringan dengan visi bisnis.
    Mempertimbangkan inovasi teknologi untuk mendukung keunggulan kompetitif.

  • Rencana Operasional:
    Penyusunan rencana taktis untuk melaksanakan strategi.
    Mempertimbangkan sumber daya yang diperlukan, termasuk tenaga kerja, perangkat keras, dan perangkat lunak.

5. Manfaat dan Tujuan Perencanaan Bisnis

Manfaat Perencanaan Bisnis Antara Lain yaitu :

  • Dapat menyiapkan konsep bisnis, yang terdiri dari struktur, produk, layanan bisnis tersebut, sehingga dengan merencanakan bisnis dapat membuat bisnis kita semakin baik.
  • Dapat menganalisa Pasar, maksudnya ialah menganalisa apa yang dibutuhkan masyarakat atau pelanggan pada saat ini.
  • Dengan perencanaan bisnis kita dapat menyiapkan modal, atau mendapatkan investasi sesuai dengan kebutuhan keuangan dari bisnis tersebut.

Tujuan Perencanaan Bisnis Antara Lain yaitu : 

  • Menetapkan Fokus pada Bisnis.
  • Dapat memanfaatkan peluang potensial dan meminimalkan resiko.
  • Mendapatkan Pendanaan Modal.

6. Komponen Perencanaan Bisnis

Komponen Perencanaan Bisnis merupakan bagian dari keseluruhan yang membentuk sistem atau kesatuan di dalam perencanaan bisnis yang disiapkan. Berikut ini Komponen yang termasuk dalam Perencanaan Bisnis.

  • Ringkasan bisnis plan
  • Deskripsi bisnis
  • Deskripsi produk atau layanan
  • Pernyataan misi
  • Kepemimpinan
  • Analisis Pasar
  • Analisis SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang, kekuatan)
  • Rencana pemasaran
  • Proyeksi keuangan 
  • Analisis arus kas
  • Staffing
  • Operasi

Kesimpulan

Perencanaan bisnis di bidang teknik komputer dan jaringan di lingkungan sekolah tidak hanya merupakan langkah administratif, tetapi juga fondasi untuk memberikan pendidikan yang relevan dan berkelanjutan. Dalam konteks ini, merancang strategi perencanaan bisnis yang efektif melibatkan penyesuaian dengan perkembangan teknologi terkini, identifikasi kebutuhan siswa dan industri, serta penciptaan lingkungan pembelajaran yang inovatif. Proses perencanaan harus mampu menangkap esensi transformasi digital dan memfasilitasi pengembangan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan masa depan. Kolaborasi antara staf pengajar, administrator, dan pihak industri menjadi kunci untuk menghadirkan kurikulum yang relevan dan membangun jaringan kerja yang kuat. Dengan perencanaan bisnis yang matang, sekolah dapat memainkan peran vital dalam menyiapkan generasi muda untuk menjadi pemimpin dan inovator di bidang teknik komputer dan jaringan.

Tag Penelusuran

  • Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi
  • Perencanaan Bisnis TJKT
  • Perencanaan Bisnis pada Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi
  • Kumpulan Materi Dasar-dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi

Post a Comment for "Perencanaan Bisnis Dasar TJKT"